Rasa perdana Techno-Classica 2023
Saya sudah melakukan kunjungan ke Techno-Classica Essen dalam jangka waktu bertahun-tahun sekarang.
pertunjukan dalam jangka waktu tiap minggu yang diadakan di pusat acara Messe Essen di Jerman menampilkan berbagai macam mobil, sepeda motor, dan lainnya, mulai dari era sebelum perang hingga zaman yang lebih kekinian. Peserta pameran meliputi pembuat mobil, dealer, perusahaan restorasi, dan kolektor pribadi. semenjak didirikan pada tahun 1989, Techno-Classica sudah mempunyai peningkatan menjadikan salah satu acara paling besar di jenisnya di mana pun, oleh disebabkan itu tak mengherankan andaikata peminat dan kolektor dari seluruh dunia ikut andil.


Tahun ini tak mempunyai perbedaan, tetapi masih terasa sedikit asing bagi saya. Salah satu perubahan besar — dan sesuatu yang sudah berlangsung dalam jangka waktu beberapa tahun — yaitu berkurangnya dukungan dari tiga pembuat mobil besar Jerman.

Beberapa tahun yang lalu, Mercedes-Benz, Grup VAG, dan BMW masing-masing memiliki aula sendiri di Essen, yang diisi dengan barang-barang berharga dari brankas masing-masing. Hari-hari ini, grup VAG (Volkswagen, Audi, Porsche dan Lamborghini buat beberapa nama) dan BMW sudah berhenti melakukan ini sama sekali. Mercedes-Benz di sisi lain masih memamerkan mobil dari museum mereka di Techno-Classica, tetapi sekarang urusannya jauh lebih kecil.


Konon, tampaknya Techno-Classica juga mengubah fokusnya, dan setiap tahun semakin banyak pedagang di lantai pameran. Ini bukan hal yang tidak baik, disebabkan itu mempunyai arti lebih banyak mobil yang diwajibkan dikendalikan. Sisi negatifnya yaitu banyak dari kendaraan ini yang sangat sempit, membuat acara tersebut cukup menantang buat diambil gambarnya.


akan tetapi, saya selalu siap menghadapi tantangan, dan setelah melangkahkan kaki di aula Essen dan membiasakan diri dengan seluruh yang ditawarkan Techno-Classica Essen 2023, saya menyalakan kamera dan mulai berburu barang pajangan pertunjukan.
Liputan acara utama saya akan difokuskan pada mesin-mesin ini, jadi periksa kembali nanti buat itu.
Jeroen Willemsen
jejaring sosial media instagram: jaccojeroen