mengapa Moongate Samsung menunjukkan Kami Sangat Menyukai Foto Palsu

mengapa Moongate Samsung menunjukkan Kami Sangat Menyukai Foto Palsu

  • Pemrosesan khusus Samsung menjadikan foto bulan dapat dilihat sangat bagus.
  • semua foto ponsel ditingkatkan dalam beberapa cara.
  • buat sebagian besar snapshot, kami baik-baik saja dengan tweak khusus ini.

Sanja Baljkas/Getty Images



Pekan lalu, Samsung ditangkap sebab foto bulan palsu yang diambil dengan kamera ponsel Galaxy-nya yang terlalu bagus buat menjadi realita. pekan ini sepertinya tidak terdapat yang memperdulikan.


pemakai Reddit ibreakphotos mencatat bahwasannya bidikan bulan yang diambil dengan Samsung S20 Ultra dapat dilihat sangat bagus mengingat betapa kecilnya gambar tersebut bahkan dengan lensa zoom yang kuat di dalam bingkai. buat mengujinya, mereka melakukan pengunduhan gambar bulan, melakukan perubahan ukurannya, memburamkan gambar yang dihasilkan, dan kemudian menggunakan ponsel Samsung buat mengambil foto. Hasilnya sangat bagus, menjadikan banyak orang yakin bahwasannya Samsung baru saja memperdagangkan foto bulan yang terdapat, mengubahnya dan menyajikannya sebagai nyata. realitanya lebih rumit.


“Sebagai seorang pengarsip foto dengan pengalaman profesional dalam mendigitalkan lebih dari satu miliar gambar, keaslian yaitu hal yang sangat penting bagi saya. Fotografi memiliki kemampuan unik dan aneh buat mengabadikan momen nyata, itulah sebabnya penggunaan gambar beresolusi tinggi oleh Samsung buat mengarang gambar bulan yaitu kekecewaan besar. Menurut pendapat saya, menjaga integritas lebih berharga daripada menampilkan gambar palsu,” kata Mitch Goldstone, pendiri perusahaan pemindaian foto ScanMyPhotos, kepada Lifewire bersumber dari email.



distorsi realitas

Paolo Carnassale/Getty Images



Kami sudah tahu bahwasannya ponsel kami sangat memproses gambar kamera. Filter kecantikan menghaluskan noda, mode petang menggunakan beberapa eksposur buat memeras detail dari bayangan buram, dan mode sweater iPhone menggabungkan banyak gambar buat mendapatkan detail yang lebih baik dalam kondisi cahaya sedang. Trik lainnya termasuk tidak mengambil foto sampai semua mata subjek terbuka (deteksi kedipan), deteksi senyum, peningkatan langit, dan bahkan – dalam kasus Penghapus Ajaib Google – secara otomatis menghapus objek yang mengganggu.


semua itu tidak mengganggu kita. Jadi mengapa keributan Samsung Moongate tampak lebih jelek? Akhirnya kami mengambil gambar bulan dan mendapatkan gambar bulan yang sama.


Toleransi kami terhadap pengeditan dan peningkatan foto otomatis kelihatannya berubah seiring dengan teknologi. menjadikan langit biru lebih biru ataupun menjadikan hilang noda kulit kelihatannya tidak berbahaya, seperti menyamakan eksposur ataupun white balance, meskipun proses ini dihitung sebagai “photoshopping” satu ataupun dua dasawarsa lalu.


Jadi, apakah terlalu jauh menggunakan AI buat mengenali suatu objek dan kemudian melakukan penerapan peningkatan khusus yang disesuaikan dengan objek tersebut? pertama, mari kita lihat apa yang dilakukan Samsung.



Pengoptimal Adegan

Samsung



Dalam posting blog yang membahas masalah ini (versi bahasa Inggris yang diupdate dari versi tidak palsu Korea yang dilakukan penerbitan tahun lalu), Samsung menjelaskan fitur “Scene Optimizer”. Pada dasarnya, ini mengenali serangkaian adegan dan objek yang sudah ditentukan sebelumnya, seperti bulan, dan melakukan penerapan pemrosesan pesanan buat menyempurnakan objek tersebut.


buat foto bulan yang diambil dengan zoom lebih dari 25x, kamera mengambil lebih dari sepuluh bingkai dan menggabungkan hasilnya buat mencoba mendapatkan gambar yang tajam dan detail. Samsung tidak benar-benar merinci apa yang masuk ke bagian AI dari AI Scene Optimizer, tetapi kelihatannya itu menghasilkan tekstur “berbentuk bulan” dan menggunakannya buat menambah detail pada gambar yang diambil.


Dua tahun lalu, Redditor lain bernama Moonfruitroar mengambil foto bulan, menggambar paras smiley di atasnya, lalu mengambil foto monitor komputernya menggunakan Samsung S21 Ultra. Ponsel ini menjadikan semua bagian smiley seperti kawah dan bulan seolah-olah melakukan penerapan perangkat extra khusus bulan.


tapi seberapa jauh terlalu jauh? Peningkatan bulan ini sepertinya tidak seburuk itu. lagi pula, kamu memotret bulan, dan kamu mendapatkan gambar bulan yang bagus. Tetapi bilamana jika seseorang menjadikan paras jelek di foto kamu dan kamera kamu mengenalinya sebagai salah satu teman ataupun keluarga kamu dan menukarnya dengan foto lain yang lebih baik dari rol kamera kamu? dapat terjadi itu tidak apa-apa bagi kamu, tetapi dapat dengan cepat lepas kendali.


“Saya tidak ingin seseorang mengambil foto dan menggunakannya sebagai bukti dalam persidangan pidana, misalnya, di mana separuh materi dalam gambar sudah diganti dengan AI diganti dengan imajinasi komputer tentang bilamana semestinya dapat dilihat.” kata pakar teknologi, fotografer amatir, dan podcaster John Siracusa di ATP Podcast-nya. “Ini yaitu subjek yang rumit sebab kami sangat terbiasa dengan kamera yang merekam apa yang kami cukup yakin harus direkam berdasarkan apa yang mereka lihat.”


Seperti yang mereka katakan, ini rumit. tetapi berdasarkan bukti di sekeliling kita, yang benar-benar kita inginkan hanyalah foto yang bagus, dan kita tidak memperdulikan bilamana ponsel kita anti gagal menangkap – ataupun memproduksi – foto tersebut.

Artikel Populer :   Cara mengirim ucapan selamat berulang kali tahun di sosial media facebook dengan kartu virtual